Hebat, Pemuda Asal Mangge Na’e Dompu Juarai Tarung Derajat di Porprov

Mataram, KB.- Murdani (29) pemuda asal Desa Mangge Na’e Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu telah merebut juara satu di Cabang Olahraga (Cabor) khususnya Tarung Derajat dengan mendapatkan satu medali mas di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB 2018 Ke X.

Dalam pertandingan ini ada 26 (dua puluh enam) Cabor, yakni karate, tarung derajat, mu thay, kempo, pencak silat, taekwondo, dan tinju. Dengan pertandingan sebanyak 26 cabang olahraga telah diikuti oleh ribuan atlet dari beberapa Kabupaten/kota se Nusa Tenggara Barat (NTB).

Murdani kelahiran Desa Mangge Na’e, Kamis (13/12/2018) malam. Atas kemenangannya Dia tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada Dedy Noorcholish, ST yang merupakan pelatihnya, karena Dia merasa bahwa pelatih yang terus melatihnya selama ini sehingga mampu meraih juara satu tarung derajat. Bukan hanya kepada pelatihnya saja namun kepada keluarnya pula.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada pelatih saya kerena beliaulah yang selama ini sudah melatih saya, kepada orang tua dan keluarga,” ujar Murdani pada kabarbima.com.

Selain itu, Murdani merasa bangga dengan kejuaraan didapatnya karena itu merupakan bagian dari konstribusi untuk Kabupaten Dompu khususnya. “Merasa bangga karena mengangkat nama daerah kita, khususnya Kabupaten Dompu apa lagi mendapatkan juara satu,” katanya.

Mendapatkan juara satu tarung derajat, Murdani keseharinnya secara rutin latihan karena memang Dia juga sudah lama tinggal di Gor. Untuk mendapatkan tiket ke Pra Pon (Pekan Olahraga Nasional) 2019 mendatang ia akan terus melatih dengan gigih.

“Kesehariaannya di Gor itu kalau paginya latihan dan siangnya istrahat, paginya itu latihan fisik sedangkan sorenya latihan teknik tarung. Persiapan sudah lama dari tahun 2017, dengan kemenangan ini sekaligus untuk persiapan ke Pra Pon nanti 2019. Ia saya akan terus melatih dan tidak mungkin untuk berhenti melatih,” ungkap Murdani.

Tidak hanya itu, Pelatih Murdani, Dedy Noorcholish, ST., saat dikonfirmai melalui telepon genggam juga membeberkan bahwa memiliki mimpi untuk menuju ke Pra Pon 2019 mendatang dan itupun menunggu informasi dari KONI (Komite Olahraga Nasional).

“Lanjut dari Platda (Pemusatan Pelatihan Daerah) untuk menuju Pra Pon dan kita juga menunggu informasi dari KONI,” katanya. (KB-03)