91 ASN Kota Bima Tak Masuk Kantor Hari Pertama, 50 Porsen TKD akan Dipotong

Kota Bima, KB.- Setiap moment liburan panjang atau lebaran. Selalu saja ada ASN yang menambah hari liburnya. Begitu juga dengan ASN di Kota Bima, ada yang menambah hari liburnya. Di hari pertama masuk kantor, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melakukan sidak di semua OPD termasuk kelurahan, Kecamatan dan Puskesmas pada Senin, (10/06/2019) pagi.

M. Saleh

Sidak hari pertama kerja tersebut dipimpin langsung oleh Walikota Bima HM. Lutfi, SE didampingi Sekda Kota Bima dan kepala BKPSDM. 

Dari hasil sidak di hari pertama kerja ini, ada puluhan ASN yang tidak masuk kerja atau menambah libur. Padahal, sebelum libur lebaran, ASN melalui OPD masing-masing sudah diedarkan surat larangan menambah libur. 

"Dari hasil sidak kita, ada sebanyak 91 orang yang tidak masuk, dianataranya terdiri dari 61 ASN yang tidak masuk tanpa keterangan, 13 orang cuti melahirkan, 8 orang cuti tahunan, 1 cuti diluar tanggungan negara, dan sakit 8 orang," ungkap Kepala BKPSDM Kota Bima, M. Saleh. Saat di konfirmasi melalui  WatsApp.

Kata dia, untuk 61 ASN yang tidak masuk tanpa keterangan, akan dilaporkan ke Kemenpan RB secara online.

"Selain itu, sebagai sangsinya 61 ASN yang tidak masuk hari pertama ini akan dipotong Tunjangan Kerja Daerah (TKD) atau Vaksi dan Kesra sebanyak 50 persen pada bulan Juni ini," jelasnya. (KB-04)