Kampanye Pentingnya Pendidikan, BEM STKIP Bima Tour ke Sekolah

Bima, KB.- Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima kembali turun ke sekolah. Kali ini giliran SMAN 3 Bolo, Kabupaten Bima yang mendapat giliran dikunjungi BEM STKIP Bima, Kamis (16/02/2017).

Ketua BEM STKIP Bima, Arif Faitul Anhar mengatakan, kegiatan yang berlangsung di SMAN 3 Bolo merupakan study tour yang ketiga setelah mengunjungi sekolah-sekolah di Kecamatan Sape dan Donggo-Soromandi. 

Ketua BEM STKIP Bima,  Arif Faitul Anhar saat memberikan
pengantar dihadapan puluhan siswa SMAN 3 Bolo.

"Selain memperkenalkan kampus, kami juga menekankan dan mengkampanyekan bagaimana pentingnya pendidikan," tuturnya.

Menurut Arif, pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting. Tentunya menuntut manusia menjadi insan yang beradab dan berkualitas. "Sebagai generasi penerus, kita punya tanggungjawab meneruskan tonggak kepemimpinan bangsa ini dan tentunya membanggakan orang tua," pesannya saat memberikan pengantar.

Salah satu pilihan untuk meneruskan pendidikan tinggi, menurutnya adalah dengan melanjutkan pada jurusan keguruan. Sebab, guru adalah profesi sangat mulia. Disamping masa depan terjamin, profesi guru juga penentu baik buruk generasi. 

"Lihat saja bagaimana kesejahteraan guru yang diberikan pemerintah. Baik itu dari pusat maupun daerah," paparnya.

Arief  berharap, siswa dapat melanjutkan kuliah di kampus STKIP Bima. Sebab, kampus keguruan tertua se- Pulau Sumbawa ini telah membuktikan komitmen memajukan pendidikan di Bima. "Siapapun bisa menimbang ilmu di STKIP Bima. Tidak perlu khawatir dengan biaya kuliah, di STKIP Bima sangat murah," tegasnya mempromosikan Kampus yang menjadi tempatnya kuliah.

Lebih lanjut, Ketua STKIP Bima melalui salah satu dosen, Yaser Arafah, S.H, M.H menjelaskan komitmen STKIP Bima dalam membangun pendidikan di Bima. Tentu saja dengan menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang pendidikan. 

STKIP Bima menjadi icon pendidikan di Bima. Sebab, banyak alumni STKIP Bima yang tersebar di sejumlah sekolah, baik di Bima maupun di luar Bima. "Salah satu buktinya, di sini (SMAN 3 Bolo, Red) ada banyak alumni STKIP Bima. Misalnya guru pembina pramuka, ada juga Wakasek Kesiswaan," tegasnya.

Yaser berharap kepada siswa dan wali murid untuk mempercayakan STKIP Bima sebagai pilihan selanjutnya. "Tidak perlu minder karena kuliah di Bima, yang penting kualitasnya," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 3 Bolo, M. Saleh, S.Pd menyampai ucapan terimakasih  atas kunjungan dari rombongan STKIP Bima. Sebab, kampus pertama yang mengunjungi mereka adalah STKIP Bima. 

"Selama ini, kalau ada kampus yang sosialisasi palingan ngasih brosur saja," tuturnya.

Dia juga menyarankan pada siswanya untuk memilih kampus di dalam daerah. Hal itu mengingat banyak godaan yang kerap terjadi. "Kalau bisa, sebaiknya pilih kampus yang dekat dengan orang tua. Dengan demikian akan memudahkan untuk dikontrol," pesannya. (KB-01)