LMND Desak Pemkot Bima Tolak Kehadiran Alfa dan Indo Mart - Kabar Bima - Portal Berita Bima Terbaru

Header Ads

LMND Desak Pemkot Bima Tolak Kehadiran Alfa dan Indo Mart

Kota Bima,KB.- Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Eksekutif Kota LigĂ  Mahasiswa Nasional Demokrasi (Ek - LMND) Kota Bima, Selasa (04/04/2017) menggelar aksi demontrasi di depan Kantor Walikota Kota Bima.

Aksi tersebut berlangsung aman dan dijaga ketat oleh puluhan anggota Sat Pol PP Kota Bima dan aparat kepolisian.Aksi yang dilakukan puluhan mahasiswa tersebut, sebagai bentuk penolakan terhĂ dap kehadiran Alfa Mart dan Indo Mart di Kota Bima.

Karena menurut masa aksi, kehadiran Alfa Mart dan Indo Mart tersebut justru akan mematikan usaha pedagang kecil di Kota Bima seperti kois-kios warga.

"Kehadiran Supermarket dan pusat perbelanjaan ini justru akan mematikan perekonomian rakyat kecil,"teriak korlap Ice Rostiana saat orasi.

Lanjut dia, karena kehadiran Indo Mart dan Alfa Mart itu sudah jelas akan merusak usahĂ -usaha rakyat kecil melalui perdangan yang ditutupi oleh kekuatan modal Ă sing.

Maka dari itu dengan tegas masa aksi mendesak dan meminta kepada Pemerintah Kota Bima agar menolak kehadiran supermarket dan pusat perbelanjaan seperti Indo Mart dan Alfa Mart di KotĂ  Bima.

"Pemerintah harus segera mengambil sikap, tolak kehadiran supermarket di Kota Bima,"desak korlap.
SelĂ in menolak kehadiran Alfa Mart dan Indo Mart di Kota Bima. Masa aksi juga mendesak dan meminta Pemerintah Kota Bima agar segera menuntaskan persoalan banjir di Kota BimĂ . Salah satunya yaitu proyek Drainase yang sampai sekarang belum juga diselesaikan dan menjadi polemik di masyrakat.

Dikatakannya, akar permasala¬hanya banjir di Kota Bima selama ini ada pada pengelolaan Drainase. Merunut Masa aksi drainase lambat dikerjakan dan tidak efisien dikerjakan oleh Pemerintah Kota Bima saat ini.

"Jika pemerintah salah mengatur tata Pemerintahan dan perkembangan pembangunan maka yang terjadi adalah masalah yang tidak terselesaikan dan justru berlarut-larut,"tegas korlap.

Terkait persoalan di atas, masa aksi meminta kepada pemerintah Kota Bima untuk bertanggungjawab atas pembongkaran Drainase, dan segera tuntaskan pekerjaannya proyek Drainase itu. (KB-06)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.