PDAM Kembali Bangkit Ditangan H. Haer
Kota Bima, KB. - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sempat hampir bangkrut pasca terjadinya banjir bandang pada tahun 2016 silam. Karena sebagian besar dari aset milik PDAM berupa Pipa penyalur air bersih ke pelanggan rusak akibat banjir dan proyek pasca banjir. Bahkan berdampak pada tidak terbayarnya gaji karyawan dan membuat mereka malas masuk kerja.
 |
| Direktur PDAM saat menerima penyerahan aset dari Bupati Bima. |
Namun dengan dilantiknya H. Khaeruddin ST oleh Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE sejak 6 bulan yang lalu sebagai PLT Direktur di PDAM, kondisi perusahaan yang memiliki 163 karyawan itu kembali pulih dari sakit komplikasinya.
Sangat jarang, ada ASN yang semangat kerjanya berkobar-kobar di hari-hari menjelang pensiun. Namun H. Haer, terus menunjukan semangat bekerjanya sebagai ASN, lebih-lebih diakhir masa jabatannya.
Belum selesai dibicarakan terkait keberhasilannya membangun Taman Panda yang saat ini diminati masyarakat, H. Haer sudah mampu menunjukan yang jauh lebih bermanfaat bagi masyarakat banyak, yakni membangun kembali PDAM yang sempat sakit.
Di tangan H. Haer, PDAM sudah berhasil bangkit. Para pegawai sudah mulai rajin masuk kerja, bahkan pendistribusian air mulai terlayani dengan baik. Pemerintah Daerah sepertinya telat menunjuk H. Haer sebagai PLT untuk menghidupkan kembali perusahaan daerah yang berdiri sejak puluhan tahun silam.
"PDAM di Cabang Sape sudah menghasilkan Rp.100 Juta lebih, begitu juga dengan di Madapangga, yang sejak dulu didemo terus oleh Aktivis, kini sudah berjalan normal,"ujarnya saat memberikan sambutan, Senin, (04/03/2019) kemarin.
Selain itu, Dalam waktu 6 bulan terakhir, dirinya sudah berhasil menghadirkan 3 unit mobil tangki dan 1 unit mobil double kabin dari Kementerian PUPR untuk operasional PDAM. Termasuk dua unit toilet fiber untuk di Tanam Panda.
"Kalau saja jaringan lintasan jembatan Penatoi dan Padolo 1 telah diperbaiki kembali oleh pelaksana pembangunan jembatan tersebut dan tidak dirusaknya oleh perbaiki saluran pasca bencana banjir 2016 lalu, saya hakul yakin PDAM Bima sudah pulih normal, dilihat dari semangat pegawai PDAM sekarang ini," terangnya.
Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh karyawan PDAM untuk tetap mawas diri dalam bekerja, serta tetap berkolaborasi demi kemajuan perusahaan.
"Saya mengapresiasi ada beberapa rumusan yang dilaksanakan oleh H. Haer selaku PLT. Direktur PDAM, Salah satunya yaitu tidak memberikan gaji kepada karyawan yang tidak masuk. Pegawai yang merasa diri sudah bangkotan merasa diri akan tetap digaji, padahal dalam manajemen suatu perusahaan, siapa yang bekerja, berapa hari dia bekerja dalam satu bulan, itu menentukan perusahaan menghargai sesuai dengan hasil absen yang dimiliki. Ini Bagus untuk melatih segenap SDM yang ada untuk bekerja. Begitu juga dengan karyawan di bagian administrasi, menghargai hasil kerja keras teman-teman di lapangan," harapnya.
Usai memberikan Sambutan, Bupati menyerahkan secara simbolis Dokumen Aset kepada Plt. Direktur PDAM dengan total nilai aset sebesar Rp. 4 Milyar lebih. (KB-01)
Belum selesai dibicarakan terkait keberhasilannya membangun Taman Panda yang saat ini diminati masyarakat, H. Haer sudah mampu menunjukan yang jauh lebih bermanfaat bagi masyarakat banyak, yakni membangun kembali PDAM yang sempat sakit.
Di tangan H. Haer, PDAM sudah berhasil bangkit. Para pegawai sudah mulai rajin masuk kerja, bahkan pendistribusian air mulai terlayani dengan baik. Pemerintah Daerah sepertinya telat menunjuk H. Haer sebagai PLT untuk menghidupkan kembali perusahaan daerah yang berdiri sejak puluhan tahun silam.
"PDAM di Cabang Sape sudah menghasilkan Rp.100 Juta lebih, begitu juga dengan di Madapangga, yang sejak dulu didemo terus oleh Aktivis, kini sudah berjalan normal,"ujarnya saat memberikan sambutan, Senin, (04/03/2019) kemarin.
Selain itu, Dalam waktu 6 bulan terakhir, dirinya sudah berhasil menghadirkan 3 unit mobil tangki dan 1 unit mobil double kabin dari Kementerian PUPR untuk operasional PDAM. Termasuk dua unit toilet fiber untuk di Tanam Panda.
"Kalau saja jaringan lintasan jembatan Penatoi dan Padolo 1 telah diperbaiki kembali oleh pelaksana pembangunan jembatan tersebut dan tidak dirusaknya oleh perbaiki saluran pasca bencana banjir 2016 lalu, saya hakul yakin PDAM Bima sudah pulih normal, dilihat dari semangat pegawai PDAM sekarang ini," terangnya.
Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh karyawan PDAM untuk tetap mawas diri dalam bekerja, serta tetap berkolaborasi demi kemajuan perusahaan.
"Saya mengapresiasi ada beberapa rumusan yang dilaksanakan oleh H. Haer selaku PLT. Direktur PDAM, Salah satunya yaitu tidak memberikan gaji kepada karyawan yang tidak masuk. Pegawai yang merasa diri sudah bangkotan merasa diri akan tetap digaji, padahal dalam manajemen suatu perusahaan, siapa yang bekerja, berapa hari dia bekerja dalam satu bulan, itu menentukan perusahaan menghargai sesuai dengan hasil absen yang dimiliki. Ini Bagus untuk melatih segenap SDM yang ada untuk bekerja. Begitu juga dengan karyawan di bagian administrasi, menghargai hasil kerja keras teman-teman di lapangan," harapnya.
Usai memberikan Sambutan, Bupati menyerahkan secara simbolis Dokumen Aset kepada Plt. Direktur PDAM dengan total nilai aset sebesar Rp. 4 Milyar lebih. (KB-01)
Tidak ada komentar