Dewan Minta BPBD Perbaiki Kembali DAM Kapao

Kota Bima, KB.- DAM Kapao yang berlokasi di Kelurahan Lampe, yang dibangun sejak tahun 2017 lalu, kini kondisinya sangat tidak layak dipakai. Bahkan menurut warga setempat, DAM tersebut sama sekali tidak ada manfaatnya untuk masyarakat setempat.

DAM Kapao di Kelurahan Lampe.

DAM yang menelan anggaran sebanyak Rp.5,6 Milyar dari APBN tersebut sudah tidak ada manfaatnya.

Terkait persoalan ini, anggota Komisi III DPRD Kota Bima, Najamuddin yang ditemui kabarbima.com mengatakan, sudah lama mendengar informasi dan masukan dari masyarakat soal DAM ini. Bahkan dirinya bersama Dinas terkait yaitu BPBD dan PUPR sudah pernah turun langsung ke lokasi untuk melihat kondisi DAM Kapao.

"Paska adanya informasi dari masyarakat, kami langsung bertindak sesuai tupoksi komisi dan lembaga,"ujarnya, Kamis (09/08/2018).

Dikatakannya, bahwa berdasarkan komunikasi dirinya dengan pihak BPBD dan PUPR, bahwa DAM tersebut masih dalam tahap pemeliharaan.

"Menurut mereka DAM ini masih dalam tahap pemeliharaan sampai akhir Desember 2018,"jelas politisi PKPI ini.

Dalam masa pemeliharaan ini, menurutnya pihak ketiga harus segera memperbaiki semua infraskruktur DAM sesuai dengan kesepakan awal antara pemerintah dan pihak ketiga.

"Item yang dianggap belum maksimal itu sekarang sedang dalam proses pekerjaan kembali oleh pihak ketiga,"jelasnya.

"Karena kemarin ada kendala cuaca yang tidak memungkinkan sehingga pekerjaan terpaksa dihentikan dulu, setelah cuaca membaik lalu pekerjaan dilanjutkan kembali,"jelas Najam sapaan akrab ketua PKPI.

"Intinya kami komisi III DPRD Kota Bima sudah memerintahkan pihak terkait untuk segera memperbaiki kembali fisik DAM Kapao, kami di legislatif tidak mungkin melakukan tindakan yang bisa merugikan rakyat,"pungkasnya. (KB-04)